Bismillahirrohmanirrohim..
Waktu itu, ada seorang ustadz yang diundang ke sebuah acara rohani di sebuah dusun untuk memberikan tausiyah. Waktu itu, beliau dijemput dengan sebuah mobil oleh remaja masjid dari dusun tersebut. Ketika beliau masuk dan duduk di jok mobil, beliau merasa ada yang kurang dengan keadaan waktu itu...
"Hm..akh, apa di mobil ini tidak ada sabuk pengaman?"
"Afwan, tadz..tidak ada, memangnya kenapa? bukankah hidup mati kita ada dalam genggaman Alloh SWT.."
"Benar...saya setuju dengan pendapat akh..hidup mati kita sepenuhnya ada dalam kekuasaan Alloh, tapi saya punya tugas untuk menyempurnakan kewajiban saya melindungi diri saya."
"Kalaupun saya ditakdirkan mati, mudah-mudahan di akherat tidak dituntut karena sudah berusaha menyempurnakan ikhtiar."Tambah beliau.
Sang ustadz kemudian melepas sorban yang ia kenakan dan mengikat tubuhnya dengan sorban.
Ya..sempurnakanlah ikhtiar, sebagai manusia kita hanya bisa berencana, berusaha, tapi ingat tetap Alloh yang menentukan.
Terkadang...kita merasa tak sepantasnya mendapatkan suatu hal yang kita tidak suka, padahal kita telah berusaha sekuat tenaga. Dari sini kemudian rasa putus asa mulai timbul, frustasi, dan merasa hilang kepercayaan diri. Alangkah baiknya kita renungkan, bahwa Alloh tahu yang terbaik untuk kita. Belum tentu apa yang menurut kita baik, itu baik di mata Alloh..
Saya yang tengah belajar ini, mungkin tak pantas menyampaikan ini, tapi jangan lihat siapa yang berbicara, perhatikanlah apa yang dibicarakan (isi dari pembicaraan itu).
Ketika saya sedih yang mendalam, seorang sahabat mengirim tulisan ini untuk saya, setidaknya dengan membacanya hati ini lebih tenang...sengaja saya publish di blog saya ini, semoga teman-teman dapat mengambil pelajaran darinya..
Jika kamu telah merasa lelah dan tak berdaya dari usaha yang sepertinya sia-sia,
Alloh sudah tahu seberapa keras engkau berusaha...
Ketika kamu menangis sedih sekian lama dan hatimu masih terasa amat pedih,
Alloh sudah menghitung air matamu...
Ketika kamu berpikir bahwa hidupmu sedang menunggu sesuatu dan waktu serasa berjalan begitu saja,
Alloh sedang menunggu bersamamu...
Ketika kamu berpikir bahwa kamu sudah mencoba segalanya dan tidak tahu harus berbuat apalagi,
Alloh sudah punya jawabannya...
Ketika kamu merasa sendirian dan teman-temanmu terlalu sibuk dengan urusannya,
Alloh selalu setia di sampingmu...
Ketika kamu merasa telah dikhianati dan dikecewakan,
Alloh akan menyembuhkan lukamu dan membuatmu tersenyum...
Jika kamu berjalan mendekati Alloh untuk mengharap ridho-Nya,
Maka Alloh mendekatimu dengan berlari...
Waktu itu, ada seorang ustadz yang diundang ke sebuah acara rohani di sebuah dusun untuk memberikan tausiyah. Waktu itu, beliau dijemput dengan sebuah mobil oleh remaja masjid dari dusun tersebut. Ketika beliau masuk dan duduk di jok mobil, beliau merasa ada yang kurang dengan keadaan waktu itu...
"Hm..akh, apa di mobil ini tidak ada sabuk pengaman?"
"Afwan, tadz..tidak ada, memangnya kenapa? bukankah hidup mati kita ada dalam genggaman Alloh SWT.."
"Benar...saya setuju dengan pendapat akh..hidup mati kita sepenuhnya ada dalam kekuasaan Alloh, tapi saya punya tugas untuk menyempurnakan kewajiban saya melindungi diri saya."
"Kalaupun saya ditakdirkan mati, mudah-mudahan di akherat tidak dituntut karena sudah berusaha menyempurnakan ikhtiar."Tambah beliau.
Sang ustadz kemudian melepas sorban yang ia kenakan dan mengikat tubuhnya dengan sorban.
Ya..sempurnakanlah ikhtiar, sebagai manusia kita hanya bisa berencana, berusaha, tapi ingat tetap Alloh yang menentukan.
Terkadang...kita merasa tak sepantasnya mendapatkan suatu hal yang kita tidak suka, padahal kita telah berusaha sekuat tenaga. Dari sini kemudian rasa putus asa mulai timbul, frustasi, dan merasa hilang kepercayaan diri. Alangkah baiknya kita renungkan, bahwa Alloh tahu yang terbaik untuk kita. Belum tentu apa yang menurut kita baik, itu baik di mata Alloh..
Saya yang tengah belajar ini, mungkin tak pantas menyampaikan ini, tapi jangan lihat siapa yang berbicara, perhatikanlah apa yang dibicarakan (isi dari pembicaraan itu).
Ketika saya sedih yang mendalam, seorang sahabat mengirim tulisan ini untuk saya, setidaknya dengan membacanya hati ini lebih tenang...sengaja saya publish di blog saya ini, semoga teman-teman dapat mengambil pelajaran darinya..
Jika kamu telah merasa lelah dan tak berdaya dari usaha yang sepertinya sia-sia,
Alloh sudah tahu seberapa keras engkau berusaha...
Ketika kamu menangis sedih sekian lama dan hatimu masih terasa amat pedih,
Alloh sudah menghitung air matamu...
Ketika kamu berpikir bahwa hidupmu sedang menunggu sesuatu dan waktu serasa berjalan begitu saja,
Alloh sedang menunggu bersamamu...
Ketika kamu berpikir bahwa kamu sudah mencoba segalanya dan tidak tahu harus berbuat apalagi,
Alloh sudah punya jawabannya...
Ketika kamu merasa sendirian dan teman-temanmu terlalu sibuk dengan urusannya,
Alloh selalu setia di sampingmu...
Ketika kamu merasa telah dikhianati dan dikecewakan,
Alloh akan menyembuhkan lukamu dan membuatmu tersenyum...
Jika kamu berjalan mendekati Alloh untuk mengharap ridho-Nya,
Maka Alloh mendekatimu dengan berlari...