Aku telah membedahmu
Sekuat tenaga memahamimu
Menempatkanmu dalam perhatian ekstra
Demi kebanggaan yang kupinta
Karena semua tergantung padamu
Jika baik engkau
Maka baik pula hari yang kutunggu
Namun jika engkau, jiwaku, tak jua mengisi asa
Maka hari yang kutunggupun hambar terasa
Dan kini telah jelas semua
Seolah dinding angkuh menghalangi asa
Layaknya insight yang selalu kau bela
Tak sedikitpun kau bergeming tuk buatku tertawa
Jiwaku sayang jiwaku malang